Cara Menjawab Interview Tentang Gaji Biar Diterima Tanpa Banyak Pertimbangan, Nomor 2 Sering Diabaikan
![]() |
Interview kerja (Dok. Ist) |
CariUang - Salah satu momen yang sering kali membuat gugup saat wawancara kerja adalah ketika pewawancara mulai menyinggung soal gaji. Pertanyaan seperti “Berapa ekspektasi gaji Anda?” terdengar sederhana, tetapi jika tidak dijawab dengan tepat, bisa memengaruhi peluang kamu untuk diterima di perusahaan tersebut.
Cara Menjawab Interview Tentang Gaji Biar Diterima Lebih Cepat
Agar kamu lebih siap dan percaya diri saat menghadapi pertanyaan ini, berikut beberapa strategi cerdas yang bisa diterapkan atau cara menjawab pertanyaan interview tentang gaji:
1. Lakukan Riset Sebelum Interview
Sebelum datang ke sesi wawancara, pastikan kamu sudah mencari informasi tentang kisaran gaji untuk posisi yang kamu lamar, baik melalui situs pencari kerja, forum industri, atau platform seperti Glassdoor.
Baca Juga: Cara Mendapatkan Kerja WFH untuk Mahasiswa, Nggak Bakal jadi Beban Keluarga Lagi Mulai Sekarang
Mengetahui standar pasar akan membantumu menghindari menyebut angka yang terlalu tinggi atau terlalu rendah.
2. Pahami Nilai dan Pengalaman Diri
Pertimbangkan latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, serta keahlian yang kamu miliki.
Kandidat dengan pengalaman dan keterampilan khusus biasanya memiliki nilai lebih yang bisa dijadikan alasan untuk mengajukan gaji yang lebih tinggi.
3. Jawab dengan Fleksibel dan Profesional
Alih-alih langsung menyebut angka, kamu bisa memberikan jawaban yang bersifat terbuka namun tetap meyakinkan. Misalnya:
“Saya terbuka untuk mendiskusikan soal gaji, namun saya berharap mendapat kompensasi yang sesuai dengan tanggung jawab posisi ini serta pengalaman dan kemampuan yang saya miliki."
Jawaban seperti ini menunjukkan bahwa kamu menghargai proses negosiasi dan tetap realistis.
4. Sebut Rentang, Bukan Angka Tunggal
Jika diminta menyebut nominal, lebih baik berikan rentang gaji yang realistis berdasarkan hasil riset kamu. Contohnya:
"Berdasarkan informasi yang saya temukan dan pengalaman saya sebelumnya, saya rasa kisaran Rp6 juta hingga Rp8 juta adalah angka yang wajar untuk posisi ini.”
Baca Juga: Rahasia Cepat Dapat Uang: Cara Pintar Meningkatkan Keuangan Anda
Rentang memberikan ruang negosiasi dan fleksibilitas bagi kedua belah pihak.
5. Tegaskan Fokus pada Perkembangan Karier
Perlu diingat, gaji memang penting, tetapi jangan sampai hal itu menjadi kesan utama dalam wawancara. Kamu bisa menyampaikan bahwa fokus utama adalah pada kesempatan belajar dan berkembang. Contohnya:
“Bagi saya, kesempatan untuk tumbuh dan memberikan kontribusi di perusahaan ini sangat berharga. Namun tentu saya juga berharap mendapatkan kompensasi yang adil sesuai tanggung jawab pekerjaan.”
Menjawab pertanyaan soal gaji memang memerlukan persiapan dan strategi. Dengan riset yang matang dan pendekatan yang tepat, kamu bisa menyampaikan ekspektasi gaji secara profesional tanpa terlihat serakah atau merendahkan nilai diri sendiri. Ingat, tujuan utama dari proses ini adalah menemukan kesepakatan yang adil bagi kedua pihak—kamu dan perusahaan.