Teknik Budidaya Tanaman Hias Modal Minimalis Untung Maksimalis

 

Budidaya tanaman hias bisa mendatangkan untung besar
Budidaya tanaman hias bisa mendatangkan untung besar 

CariUang - Budidaya tanaman hias banyak ditempuh oleh orang-orang untuk meraih penghasilan tambahan. Dengan cara budidaya Kamu bisa mendapatkan tanaman hias berjumlah banyak sehingga bisa dijadikan sebagai ide jualan secara online atau offline.

Bagaimana Cara Budidaya Tanaman Hias agar mendapatkan untung?

Terdapat sejumlah langkah efektif yang bisa Kamu tempuh untuk mendapatkan untung besar dari hasil budidaya. Tentu langkah ini harus dilakukan secara totalitas. Menurut sejumlah pengusaha tanaman hias, berikut cara budidaya paling efektif:

1. Pilih Jenis Tanaman Hias yang Sedang Trend

Sejumlah kalangan pengoleksi tanaman hias rata-rata mencari tumbuhan yang sedang trend. Kamu perlu melakukan riset terlebih dahulu dengan mempertimbangkan potensial laris manis. Setiap waktunya trend tanaman hias selalu berubah-ubah. 

Sebagai contoh misal saat itu sedang trend tanaman hias berupa janda bolong, Kamu bisa langsung membudidayakannya. Ketika trend sudah tidak lagi berlaku, Kamu bisa jual di kemudian hari saat tanaman tersebut menjadi trend kembali. 

2. Cari Bibit Berkualitas

Setelah Kamu mengetahui tanaman hias yang akan dibudidayakan, langkah berikutnya yaitu mencari bibit berkualitas. Sejumlah pengusaha tanaman hias berpendapat, bibit berkualitas pada tanaman hias yang sedang trend cenderung cukup mahal. 

Hal ini membuat Kamu harus pandai-pandai dalam mencari peluang. Dalam menempuh harga yang murah meriah Kamu harus pandai melakukan riset pasar. Pilih bibit berkualitas dengan mempertimbangkan pertumbuhan. 

3. Pilih Media Tanam

Setelah mendapatkan bibit berkualitas, tahap berikutnya yang perlu Kamu tempuh yaitu memilih media tanam paling efektif. Media tanam bisa berupa polybag dan pot plastik. Pilih Media tanam dengan ukuran yang sekiranya mampu mewadahi budidaya. 

Pemilihan media tanam harus diupayakan secara maksimal. Hal ini bertujuan agar pertumbuhan tanaman hias sesuai dengan harapan. Kebanyakan orang akan memindahkan tanaman hias ke media lain jika dirasa sudah tumbuh besar. 

4. Pastikan Kebutuhan Cahaya Terpenuhi

Tau nggak sih bahwa tanaman butuh cahaya? Ya tanaman membutuhkan cahaya untuk melakukan proses fotosintesis. Oleh sebab itu Kamu wajib memastikan bahwa tanaman hias memiliki pencahayaan yang cukup. 

Kamu bisa meletakkan tanaman hias di depan rumah atau tempat yang mendapatkan pencahayaan matahari secara langsung. Jika tanaman hias tidak mendapatkan pencahayaan maka besar potensi pertumbuhan akan mengalami hambatan.

5. Penyiraman

Selain membutuhkan pencahayaan, tanaman hias juga membutuhkan cairan sebagai salah satu bahan fotosintesis. Kebutuhan cairan pada budidaya tanaman hias bisa diupayakan dengan melakukan penyiraman. 

Kamu bisa menyiram tanaman hias setidaknya 2 kali dalam sehari. Hindari terlalu sering menyiram tanaman hias agar batang tidak mengalami pembusukan. Jika meletakkan tanaman hias di tempat terbuka, Kamu tidak perlu menyiram jika musim hujan melanda.

6. Pemupukan dan Pemangkasan

Kenapa tanaman hias harus dipupuk? Tanaman hias wajib dipupuk agar pertumbuhan cepat dan hasil segera terlihat. Sejumlah pengusaha tanaman hias juga menerapkan alternatif ini agar budidaya semakin berkembang dan meningkat secara drastis.

Tidak hanya memupuk tanaman, Kamu juga wajib melakukan pemangkasan. Menurutku pemangkasan pada tanaman hias berguna sebagai salah satu alternatif merangsang pertumbuhan tunas baru. Kamu bisa pangkas tanaman hias memakai gunting dan pisau. 

Budidaya tanaman hias membutuhkan modal mulai dari 100 -270 juta. Besar modal tersebut tergantung juga dengan skala usaha. Kamu bisa menyimak alternatif budidaya lainnya dengan baca artikel di website Kami sebagai sumber referensi memulai usaha.

Baca Juga
Berbagi
Suka dengan artikel ini? Ajak temanmu membaca :D
Posting Komentar