Wajib dipersiapkan, Begini Cara Memulai Bisnis Hewan Kurban

 

Bisnis hewan kurban
Bisnis hewan kurban 

CariUang - Beberapa waktu lagi umat Islam di seluruh dunia akan memperingati hari raya idul Adha. Dalam memperingati hal tersebut umat Islam tentu dianjurkan berkorban. Hal itu bisa Kamu manfaatkan untuk bisnis hewan kurban.

Table of Contents
 

Cara Memulai Bisnis Hewan Kurban Bagi Pemula

Bisnis hewan kurban umumnya bisa dijalankan oleh pemula ataupun orang yang berpengalaman. Menurut pengalaman ku dalam mencari hewan kurban, rata-rata mereka akan mengupayakan sejumlah strategi dalam bisnis. Berikut cara memulainya:

1. Pelajari Berbagai Hal ini terkait Hewan Kurban

Dalam menempuh usaha jual beli hewan kurban, kamu wajib memahami berbagai macam hal terkait bisnis tersebut. Kamu juga harus bisa menyusun strategi usaha agar bisa memberikan keuntungan berjumlah banyak. Bagaimana cara menyusun strategi?

Penyusunan strategi bisa dimulai dari memahami teknik penjualan hewan kurban. Berbeda dengan penjualan produk-produk mati, penawaran usaha jual beli hewan kurban harus didasarkan dengan pertemuan kedua belah pihak yakni penjual dan pembeli. 

Apakah pembelian hewan kurban tidak bisa dilakukan secara online? Umumnya penjualan bisa dilakukan secara online, namun agar pembeli lebih leluasa sebaiknya Kamu menawarkannya langsung dengan menjual di pasar atau di rumah. 

2. Cari Tau Ketentuan Hewan Kurban

Dalam berbisnis jual sapi kurban tentu terdapat sejumlah ketentuan tersendiri. Apa saja ketentuan tersebut? Ketentuan tersebut meliputi usia sapi, kesehatan fisik dan lain sebagainya. Jadi bisa dipastikan bahwa tahapan ini benar-benar harus diupayakan.

Salah satu ketentuan kurban yakni umur sapi 2 tahun lebih
Salah satu ketentuan kurban yakni umur sapi 2 tahun lebih

Umumnya ketentuan dalam jual sapi kurban atau hewan lainnya didasarkan pada syariat Islam. Bagaimana jika hewan tersebut belum memenuhi syariat Islam? Kamu bisa melakukan perawatan hingga menjualnya di hari raya idul Adha berikutnya. 

Jika telah memahami ketentuan dan hewan sudah memenuhi standar tersebut, maka penjualan bisa segera dilakukan. Untuk mengetahui ketentuan hewan kurban, Kamu bisa membacanya melalui layanan internet ataupun situs lainnya' yang lebih lengkap. .

3. Menentukan Jenis Hewan

Bisnis hewan kurban mencangkup berbagai macam jenis. Hewan apa saja yang diperbolehkan untuk dijadikan sembelihan kurban? Hewan yang umumnya dijadikan sebagai sembelihan kurban di Indonesia meliputi sapi, kambing, domba, biri-biri, kerbau dan lainnya. 

Biri-biri termasuk hewan yang diperbolehkan untuk dijadikan kurban
Biri-biri termasuk hewan yang diperbolehkan untuk dijadikan kurban

Bukankah unta juga bisa dikurbankan? Unta memang menjadi hewan yang diperbolehkan untuk dijadikan sembelihan idul adha, namun sangat jarang dilakukan di Indonesia. Selain perawatannya tidak mudah, budidaya unta di Indonesia masih jarang. 

Sediakan berbagai macam jenis hewan kurban tersebut kemudian lakukan perawatan. Hal ini bertujuan agar harga jual sapi kurban mengalami peningkatan. Umumnya setiap jenis hewan mengalami perbedaan harga sesuai dengan bobot dan usianya. 

4. Siapkan Modal

Setelah mengetahui jenis hewan kurban apa yang akan dijadikan bisnis, penting bagi Kamu untuk mempersiapkan modal. Berapa modal yang bisa digunakan untuk memulai bisnis hewan kurban? Modal yang diperlukan sekitar 500-700 juta atau menyesuaikan. 

Modal usaha bisnis hewan kurban
Modal usaha bisnis hewan kurban

Untuk apa modal tersebut perlu dipersiapkan? Modal tersebut perlu dipersiapkan dengan tujuan membeli berbagai macam jenis hewan, biaya promosi, hingga operasional. Analisa modal baiknya dilakukan sejak awal sehingga usaha lancar. 

Dalam pembuatan rancangan bisnis juga dibutuhkan keahlian di bidang keuangan. Hal ini agar persiapan modal tepat sasaran. Bagi pemula modal tersebut bisa disesuaikan dengan kemampuan finansial yang dimilikinya sehingga prospek usaha lebih luas. 

5. Siapkan Kandang

Kamu juga wajib mempersiapkan kandang atau tempat untuk melakukan perawatan terhadap hewan kurban. Baiknya kandang antar jenis hewan disendirikan agar nantinya memudahkan proses perawatan. Kenapa harus disendirikan antar jenis hewan?

Kandang kambing
Kandang kambing 

Selain memudahkan perawatan, membedakan kandang cenderung membuat pemilik usaha bisa memantau secara optimal. Bagaimana cara membuat kandang yang benar?membuat kandang bisa dilakukan dengan memanfaatkan kayu dan bambu. 

Buat juga tempat meletakkan pakan dan minuman untuk hewan kurban. Pastikan pakan juga memenuhi syarat hewan kurban. Pembuatan kandang baiknya menyesuaikan dengan jumlah hewan kurban dan jenisnya hal ini agar pertumbuhan juga optimal. 

6. Lakukan Pembelian Hewan Kurban

Setelah kandang' dipersiapkan, penting bagi Kamu untuk langsung melakukan pembelian. Dalam bisnis hewan kurban pembelian baiknya dilakukan di tangan pertama. Siapa yang berperan sebagai pihak tangan pertama dalam usaha jual beli hewan kurban?

Pembelian hewan kurban di tangan pertama
Pembelian hewan kurban di tangan pertama 

Tangan pertama yang dimaksud yakni peternak hewan kurban. Pastikan syarat hewan kurban terpenuhi saat melakukan pembelian. Salah satu syarat hewan kurban yang bersifat mutlak yakni berjenis kelamin laki-laki sesuai dengan syariat Islam. 

Pembelian yang dilakukan di tangan pertama membuat harga lebih murah dan Kamu bisa melakukan pemantauan untuk mengetahui kualitas. Hampir semua pemilik bisnis hewan kurban satu ini pasti menerapkan trik tersebut agar usaha semakin lancar. 

7. Berikan Pakan

Bisnis hewan kurban akan semakin lancar jika perawatan dilakukan dengan optimal. Bagaimana cara melakukan perawatan? Melakukan perawatan bisa diupayakan dengan memberikan pakan dan minuman tepat sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. 


Pakan hewan kurban
Pakan hewan kurban 


Apa makanan hewan kurban? Sapi, kerbau, kambing, domba dan lain sebagainya umumnya memakan rumput. Jadi Kamu wajib mencari rumput untuk mengupayakan kebutuhan pakan hewan kurban tersebut sehingga pertumbuhan lebih cepat. 

Pemberian pakan baiknya dilakukan sebanyak 2 kali sehari disertai minum. Minum berasal dari air dan garam biasa. Campurkan garam pada air biasa dan aduk hingga merata, berikan ember yang berisi bahan tersebut kemudian berikan pada hewan.

8. Hindari Memberi Air Secara Paksa

Dalam beberapa kasus yang sering terjadi, banyak penjual memberikan air secara paksa terhadap hewan kurban. Alhasil hewan kurban memang terlihat besar, berbobot, dan memiliki harga mahal. Namun hal tersebut justru membuat pembeli akan merasa dikecewakan. 

Ilustrasi pemberian air kepada sapi kurban secara paksa
Ilustrasi pemberian air kepada sapi kurban secara paksa

Tidak hanya dikecewakan, daging hasil hewan kurban yang dibeli cenderung memiliki tekstur lembek dan mudah membusuk. Tentu jika diteruskan hal ini mampu mencoreng citra positif dari usaha jual beli hewan kurban yang sedang Kamu jalankan. 

Berikan minuman secukupnya dan hindari juga memandikan hewan kurban secara paksa. Terlebih jika proses memandikan hewan kurban dilakukan saat suhu dingin. Hal tersebut mampu membuat hewan kurban yang hendak dijual menjadi sakit. 

9. Penjualan

Sesuai dengan penjelasan sebelumnya, menurut sejumlah penjual hewan kurban baiknya penjualan dilakukan secara offline. Hal ini agar proses transaksi antara penjual dan pembeli bisa berlangsung lebih efektif. Kalian juga bisa melakukan negosiasi. 

Dalam melakukan penjualan hewan kurban biasanya pemilik bisnis memilih riset harga terlebih dahulu. Tujuan utama melakukan riset harga yakni mengupayakan patokan yang sesuai dengan jangkauan banyak orang namun tetap menguntungkan. 

Dimana Aku bisa berjualan hewan kurban? Penjualan hewan kurban bisa dilakukan di pasar hewan ataupun di rumah. Jika penjualan dilakukan di rumah baiknya Kamu membuat promosi menarik di Facebook. Promosi di Facebook jangkauannya orang terdekat. 

Bisnis hewan kurban umumnya akan optimal jika Kamu menerapkan tahapan tersebut. Dibutuhkan keahlian perawatan hewan atau beternak agar usaha makin lancar. Cara berternak bisa dipelajari dengan membaca tips dan trik di artikel website Kami. 

Baca Juga
Berbagi
Suka dengan artikel ini? Ajak temanmu membaca :D
Posting Komentar